Potensi Bahaya Large Hadron Collider

13/11/2014 11:58

https://science.howstuffworks.com/higgs-boson.htm

Awalnya dari fisika teori tentang partikel. Yaitu mencari apa sih unsur penyusun terkecil dari alam semesta ini. Diawali oleh konsep atom, yg di jaman Yunani, artinya tak bisa dibagi lagi. Lalu dalam perkembangannya, banyak unsur yg lebih kecil daripada atom. Ada 8 unsur dasar dan 4 energi dasar yg menjadi unsur paling mendasar pembentuk alam semesta. Dari sini, muncul pertanyaan baru terkait massa, bagaimana massa itu bisa ada pada unsur dasar dan energi dasar, apakah massa itu inheren atau memang ada dari sononya, atau dari mana. Teori Higgs-boson mengatakan bahwa ada unsur atau bidang yang mana dari situ unsur dan energi dasar mendapatkan massanya. Massa, adalah unsur penting yang membuat segalanya 'ada'. Tidak ada 'sesuatu' tanpa adanya massa. Karenanya si pemberi massa ini, atau Higgs-boson, disebut dalam buku tuan Leon Lederman dengan sebutan Partikel Tuhan. Padahal tuan Peter Higgs yang memberikan teori atas unsur atau bidang ini sendiri adalah ateis, tapi ya memang sebutan Partikel Tuhan itu tidak terkait agama manapun dan hanya sekadar julukan saja.

 

https://science.howstuffworks.com/science-vs-myth/everyday-myths/large-hadron-collider.htm

Lalu ada proyek ambisius untuk mengetes soal teori Higgs boson ini, lewat alat bernama Large Hadron Collider (LHC) yg melibatkan 10.000 ilmuwan dari 100 negara. Panjangnya 27 km di dekat Jenewa Swiss. Tahun 2013 kemarin keberadaan Partikel Tuhan ini dikonfirmasi oleh percobaan LHC ini.

 

https://www.foxnews.com/science/2014/09/08/stephen-hawking-god-particle-could-destroy-universe/

Sebenarnya sejak awal sudah diperingatkan ketakutan bisa terjadinya kiamat oleh percobaan LHC ini. Stephen Hawking baru saja memperingatkan potensi ini lagi. Th 1999, ketakutan kiamat juga terjadi saat Brookhaven National Laboratory's Relativistic Heavy Ion Collider (RHIC) membuat percobaan menciptakan proses big-bang, penciptaan alam semesta. Teori adanya ketidak seimbangan materi dan anti-materi misalnya. Jadi di alam semesta ini jumlah materi sedikit lebih banyak daripada anti-materi, makanya alam materi ada. Kalau jumlah materi dan anti-materi sama, nol, bisa 'runtuh' semua alam semesta ini. (note: runtuh itu ndak ada di luar angkasa. Runtuh itu cuma dari kacamata orang yg terikat gravitasi di bumi, namun di alam semesta, ndak ada rujukan atas-bawah, kiri-kanan, dll). Tuan Hawking ini punya pandangan pesimistis terhadap masa depan dunia. Beberapa ramalannya antara lain invasi alien, bahaya mesin-pintar dari artificial-intelligence atau kecerdasan buatan, dan ramalan bahwa manusia hanya punya sisa waktu seribu tahun sebelum umat manusia punah oleh virus buatan manusia sendiri. Keprihatinan atas hasil buatan intelijensia manusia oleh seorang manusia yang dianggap intelijensianya termasuk paling hebat di abad modern ini.

 

Back